Yaa Rasulullah..
Sakitmu karena dilempari dalam berdakwah
Sedangkan sakitku karna cemburu
Sakitmu karena ditolak dalam menyampaikan risalah
Sedangkan sakitku karna ditolak cinta
Sakitmu karena tak dipercayai hingga dituduh pembohong, padahal bibirmu hanya menyampaikan kebenaran dari kalamullah
Sedangkan sakitku, karna putus cinta
Bahkan dalam sakaratul maut mu pun, engkau masih mengingat umat mu
"Umati...umati...umati..."
Lantas diriku, terpuruk dan menyepi disudut kamar karena ditinggal menikah oleh seorang lelaki
Yaa habibullah...
Apakah ini pantas ku sebut sakit?
Dibanding dengan penderitaan dan rasa sakitmu,
Bahkan yang ku rasakan ini serasa tak pantas disebut sakit
Duhai Nabi dari segala Nabi...
Layakkah diri ini menjadi umatmu?
Layakkah diri ini menjadi seorang yang senantiasa Engkau rindukan?
Layakkah diri ini menjadi seorang yang nanti-nantikan di telaga Mu?
Yaa Nabiii.. yaa Rasulullah..
Aku malu, bahkan aku tak tau akan ku bawa kemana wajah ini
Aku tak sanggup menghadapmu
Aku begitu lemah dan masih jauh dari ciri-ciri umatmu
Allahumma sholli 'ala muhammad
0 comments:
Posting Komentar