DAILY HADITSπ
β MATERI 07β
πJenis-jenis dan Tingkatan (Derajat) Hadits
A. Hadits yang dilihat dari banyak dan sedikitnya perawi
2. Hadist Ahad
Yaitu hadits yang diriwayatkan oleh satu orang atau lebih tetapi tidak mencapai derajat mutawatir.
Imam At Turmudzy membagi hadist ahad ini menjadi tiga macam, yaitu hadits shahih, hadits hasan dan hadits dha'if
a. Hadits Shahih
Kata shahih secara bahasa diartikan sehat. Jadi yang dimaksud dengan hadits shahih adalah adalah hadits yang sehat dan benar, tidak terdapat penyakit dan cacat.
Kriteria hadits shahih menurut lmam Syafi'i :
Pertama, apabila diriwayatkan oleh para perawi yang dapat dipercaya pengamalan agamanya, dikenal sebagai orang yang jujur memahami hadits yang diriwayatkan dengan baik, mengetahui perubahan arti hadits bila terjadi perubahan lafadnya; mampu memahami hadits secara lafad, terpelihara hafalannya bila meriwayatkan hadits secara lafad, bunyi hadits yang dia riwayatkan sama dengan hadits yang diriwayatkan oleh orang lain dan terlepas dari tadlis (penyembunyian cacat).
Kedua, rangkaian riwayatnya bersambung sampai kepada Nabi SAW atau dapat juga tidak sampai kepada Nabi
Kriteria hadits shahih menurut lmam Bukhori dan lmam Muslim:
~Rangkaian perawi dalam sanad itu harus bersambung mulai dari perawi pertama sampai perawi terakhir.
~Para perawinya harus terdiri dari orang-orang yang dikenal siqat, dalam arti adil dan dhobith ( kuat hafalannya).
~Haditsnya terhindar dari 'ilat (cacat), dan syadz (janggal), dan
~ Perawi yang terdekat dalam sanad harus sejaman.
0 comments:
Posting Komentar