Merelakan Seutuhnya, Mengikhlaskan Segalanya


Lalu pada akhirnya kau harus menerima
Kenyataan yang kau hadapi sendiri
Tidak ada satu orangpun yang mengerti
Mencoba menguatkan diri sendiri
Bahwa apa-apa yang terjadi sudahlah 
Yang paling baik yang apa Dia kehendaki

Merelakan atas apa yang telah sengaja dibangun dengan baik
Nyatanya memang tidak mudah
Namun pada akhirnya, 
Waktu yang akan  membantu untuk belajar
Bahwa merelakan adalah suatu pilihan
Keyakinan dengan rasa ikhlas
Bahwa segalanya yang sulit menjadi mudah
Mencoba mengerti, bahwa semua ini adalah yang terbaik

Merelakan seutuhnya lalu pada akhirnya percaya
Bahwa yang terjadi diluar kendali diri
Semua yang terjadi adalah yang terbaik meski tak diingini
Tentu akan selalu membawa kepedihan
Untuk menjemput suatu kebahagiaan yang sejatinya takkan terpisahkan

Mengikhlaskan segalanya meski masih mengundang air mata
Belajar menerima dengan utuh bahwa apa yang telah hancur rela dibiarkan untuk tetap pada jalannya sendiri
Tanpa harus menolak
Apalagi merasa bahwa apa-apa yang terjadi tidak adil untuk dijalani sendiri

Pada akhirnya, langkah sulit menjadi mudah
Belajar menyadari bahwa apa-apa yang tengah pergi dibiarkan menemukan jalannya sendiri
Hingga tak perlu sibuk untuk mencegah apalagi memaksa bahwa semuanya harus berjalan seperti biasa
Lalu belajar dengan utuh menerima segalanya 
Bahwa ada sesuatu yang lebih baik yang telah Dia persiapkan setelahnya

Karena mengikhlaskan seutuhnya adalah bagaimana kau belajar mengerti
Bahwa keinginan dan harapan yang telah kau bangun begitu lama
Ternyata harus direlakan sepenuhnya, mencari jalannya
Karena tak ada cinta yang harus memaksa
Karena cinta tau kepada siapa dia harus bermuara lalu tinggal menetap selamanya
Tidak paksaan, bukan suatu iba dan belas kasihan

#EldaRina


0 comments:

Posting Komentar