Kajian Riyadhus Shalihin ~ Bab 369 ~ Hadist 1858

 Kajian Riyadhus Shalihin

=============================

๐Ÿ’ฆ☀๐Ÿ’ฆ☀๐Ÿ’ฆ☀๐Ÿ’ฆ☀๐Ÿ’ฆ☀๐Ÿ’ฆ


๐Ÿ“š Bab 369


Apa-apa Yang Perlu Diucapkan Dan Dikerjakan Oleh Seseorang Yang Menumpuk-numpuk Apa-apa Yang Dilarang Oleh Agama Atas Dirinya


Allah Ta'ala berfirman: 

"Dan apabila engkau ditipu oleh syaitan dengan suatu tipuan, maka mohonlah perlindungan kepada Allah." (al-A'raf: 200) 


Allah Ta'ala juga berfirman: 

"Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu, apabila mereka ditipu oleh syaitan yang datang berkunjung, mereka lalu ingat kembali dan merekapun dapat mempunyai pandangan mana yang seharusnya dikerjakan." (al-A'raf: 201) 


Allah Ta'ala berfirman lagi: 

"Dan orang-orang yang berbuat kebaikan itu, apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya dirinya sendiri, mereka lalu ingat kepada Allah, kemudian mohonkan pengampunan karena dosa mereka itu. Dan siapakah yang dapat mengampuni dosa melainkan Allah? Dan mereka itu tidak terus mengulangi perbuatan buruk itu, sedang mereka mengetahui.

Mereka itu balasannya ialah pengampunan dari Tuhan mereka serta syurga yang di bawahnya mengalirlah beberapa sungai. Kekallah mereka di dalamnya dan itulah pahalanya orang-orang yang beramal." (ali-lmran: 135-136)


Allah Ta'ala berfirman pula: 

"Dan bertaubatlah engkau semua kepada Allah, semua saja, hai sekalian orang-orang yang beriman, supaya engkau semua memperoleh kebahagiaan." (an-Nur: 31)



๐Ÿ“ฎ Hadist 1858


๐Ÿ“š Dari Abu Zaid yaitu 'Amr bin Akhthab al-Anshari r.a., katanya: 

"Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersembahyang dengan kita semua yaitu shalat Subuh, lalu beliau naik mimbar, kemudian berkhutbah di hadapan kita, sehingga datanglah waktu Zuhur, terus turun dan bersembahyang. 


Selanjutnya beliau shalallahu alaihi wasallam naik mimbar lagi terus berkhutbah sehingga datanglah waktunya shalat Asar, lalu turun dan bersembahyang. Sehabis itu beliau shalallahu alaihi wasallam naik mimbar lagi sehingga terbenamlah matahari. Beliau shalallahu alaihi wasallam memberitahukan kepada kita apa yang telah terjadi dan apa-apa yang bakal terjadi. Maka orang yang terpandai di antara kita dengan ayat-ayat Allah, itu pulalah yang paling banyak hafalannya." (Riwayat Muslim) 

0 comments:

Posting Komentar