W.A.K.T.U.
Allah berfirman, "Demi waktu, sungguh manusia dalam keadaan merugi." (QS. Al-'Ashr: 1-2)
Allah tidak bersumpah dgn sesuatu, kecuali sesuatu itu penting sekali.
Waktu adalah salah satu karunia Allah yg sangat berharga bagi kita utk menjalani hidup di dunia ini. Karena punya jatah waktu, kita dapat beramal sesuai yg kita kehendaki.
Allah anugerahi kita jatah waktu hidup di dunia yg batasnya tak diketahui. Ia akan terus berkurang dari diri kita meski tak terpakai. Jatah waktu seseorang baru diketahui batasnya ketika ia mati.
Waktu yg berlalu tak mungkin kembali. Sementara setiap amal yg dilakukan ada perhitungannya di akhirat nanti. Jika waktu berlalu bersama maksiat, maka orang itu merugi. Sebab, ia tak bisa putar ulang waktu untuk merevisi. Yang bisa ia lakukan adalah menggunakan sisa jatah waktunya untuk segera bertaubat dan memperbaiki diri.
Karena itulah Allah katakan bahwa manusia dlm keadaan merugi, kecuali mereka yg beriman, beramal shalih, dan saling berwasiat dlm kebenaran dan kesabaran. Amal² itu jika dikerjakan akan membuat jatah waktu kita dipenuhi kebaikan.
Maka, alangkah baiknya jika kita bisa selalu mawas diri. Selalu muhasabah dan mencermati: apa saja yg sudah kita kerjakan untuk mengisi waktu yg Allah anugerahkan ini?
Layakkah kita gunakan waktu untuk amalan yg tak berarti? Apalagi untuk bermaksiat yg justru bisa bikin kita menyesal di akhirat nanti.
Semoga kita selalu ingat bahwa batas jatah waktu adalah misteri. Jangan sampai sedang asyik bermaksiat tiba-tiba saja... mati.
✍🏻 @abun_nada
Reposted by : @pesanpositifharian
0 comments:
Posting Komentar