Aku
Jatuh Cinta
Malam
ini begitu hening terasa, dalam kesendirian saat duduk di depan rumah ku. Rembulan dan gemintang bersembunyi di balik
kabut hitam, seakan tak ingin menemani dalam kesendirianku. Seperti biasa, ku
mentatap jauh namun kosong. Jauh ke langit yang hitam, mencoba mengambil
kembali semangat dalam keheningan. Yang terkadang ku temukan setitik harapan
atas impian yang masih mengawang. Terkadang aku putus harapan, dan terkadang
pula aku penuh harapan. Begitulah hari-hariku, tiap waktu terus merayu-rayu
diri agar tetap semangat dalam menjalani hari.
Namaku
Sarah, tahun ini aku baru menyelesaikan studiku di salah satu kampus. Betapa
bersyukurnya diri ini, begitu banyak rasa dalam menjalani hari-hari,
sedih-bahagia, tangis-tertawa, lelah-semangat, gelisah-tenang putus
harapan-penuh harap, semua telah terbayar sudah. Kini, akupun telah bekerja di
salah satu perusahaan. Sehingga hari-hariku sibuk dengan kerjaan.
“sarah,
aku mencintaimu” itulah yang selalu terngiang-ngiang dalam benakku.
0 comments:
Posting Komentar